5 Atheis (Novel) Karya sastra Angkatan '45 memiliki karakteristik yang sangat kuat. Hal ini tak lepas dari kondisi sosial- budaya -politik pada masa tersebut. Jika pada Angkatan Pujangga Baru karyanya banyak yang menghadirkan permainan bahasa yang indah, maka karya sastra pada Chairil Anwar dan rekan-rekannya ini lebih mementingkan isi.
Menganalisissajak adalah usaha menangkap dan memberi Analisis Gaya Bahasa pada Puisi Aku Karya Chairil Anwar 165 makna kepada teks sajak. (Pradopo, 2009, hlm. 120) Menganalis puisi bertujuan untuk memahami isi dari puisi tersebut karena karya sastra berupa puisi tidak luput dari sistem tanda yaitu bahasa. Bahasa LANG6031 - Indonesian.
Beberapakumpulan puisi karya Chairil Anwar yang berhasil diterbitkan, yaitu Deru Campur Debu (1949), Aku Ini Binatang Jalang: koleksi sajak 1942-1949 (1986), Derai-derai Cemara (1998), dan sebagainya. Sedangkan karya-karya yang telah diterjemahkan ke dalam bahasa asing di antaranya Sharp gravel, Indonesian poems (1960), Chairil Anwar: Selected Poems (1963), The Complete Poems of Chairil Anwar PengertianMonolog. Apabila ditinjau dari segi bahasa, kata monolog sebenarnya merupakan serapan dari bahasa Yunani, yakni 'Mono' dan 'Legein', yang berarti 'berbicara sendiri'. Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), monolog adalah pembicaraan yang dilakukan dengan diri sendiri, adegan sandiwara dengan pelaku tunggal yang membawakan
tempatmerenggut dari dunia dan 'nusia. 1. Bunyi. Dalam "Taman" terdapat asonansi a yang dominan khususnya terdapat pada baris pertama hingga kelima: Lanjutkan Baca. Taman punya kita berdua. tak lebar luas, kecil saja. satu tak kehilangan yang lain dalamnya. Bagi kau dan aku cukuplah. Taman kembangnya tak berpuluh warna.
TRIBUNJATENGCOM - Puisi Sajak Putih Chairil Anwar: SAJAK PUTIH. Bersandar pada tari warna pelangi. Kau depanku bertudung sutra senja. Di hitam matamu kembang mawar dan melati. Harum rambutmu mengalun bergelut senda. Sepi menyanyi, malam dalam mendoa tiba. Meriak muka air kolam jiwa. Dan dalam dadaku memerdu lagu.
Puisipuisi yang ditulis oleh Chairil Anwar sendiri mempunyai beragam tema, mulai dari individualisme, kematian, hingga eksistensialisme. Masing-masing puisi yang ditulis juga selalu disusun menggunakan kata-kata yang puitis dan mempunyai makna yang mendalam untuk diresapi serta direnungkan.
.
  • 6bnikmb4p3.pages.dev/219
  • 6bnikmb4p3.pages.dev/183
  • 6bnikmb4p3.pages.dev/343
  • 6bnikmb4p3.pages.dev/277
  • 6bnikmb4p3.pages.dev/81
  • 6bnikmb4p3.pages.dev/372
  • 6bnikmb4p3.pages.dev/328
  • 6bnikmb4p3.pages.dev/347
  • 6bnikmb4p3.pages.dev/15
  • makna dari puisi aku karya chairil anwar